Langsung ke konten utama

relax, take it easy

judul diatas adalah judul lagunya MIKA, oke saya memang nggak ada maksud apa2 mencantumkan itu disitu cuma lagi sesuai dengan suasana hati aja yang emang sedang kemrungsung*aduh saya nggak ngerti pulak apalah bahasa indonesianya kemrungsung.tapi seriuslah memang hari-hari ini adalah hari2 yang hectic, sibuk, ramai. begitu banyak hal-hal yang harus dipikirkan dan dikerjakan. bukan bukan, bukan mengenai pekerjaan tapilah mengenai urusan perkuliahan & also personal matter.

program magister yang saya jalani memang sudah hampir berakhir, mata kuliah yang diambil juga tinggal satu tapi masih ada 3 mata kuliah yang harus ikut ujian susulannya karena pas ujian itu saya sedang ada keperluan baik kantor maupun pribadi.hufffhhh dan susaaah nya ikut ujian susulan ini.begitu banyak mahasiswa yang ada di kampus itu dan staff administrasinya cuma 1, pak unc*, itu pun orangnya pelupa kalau ditanya pasti iya iya tapi nanti kalau ditanya lagi ternyata belum dicariin datanya dan belum dimintain ujian susulan ke dosennya.

belum lagi masalah field trip alias piknik, ini adalah syarat kelulusan. kalau boleh memilih mendingan nggak usah ada field trip dan nggak kepengen ikut sama sekali karena apa....karena saya ini nggak punya waktu libur *ada piket sabtu minggu dan kalaupun punya jatah cuti lebih baik dipake buat pulang kampung. alesan kedua adalah tentu saja DUIDnya, kalau saja saya ini seorang yang kaya raya yang hobinya foya-foya mungkin piknik*dengan anggaran sebesar gaji saya sebulan setengah itu enggak masalah. tapi kan saya ini bukan tipe orang seperti itu, prioritas saya dalam masalah alokasi gaji adalah SAVING, SAVING dan SAVING. hal-hal yang perlu dibeli ya iya dibeli ketika itu adalah prioritas, yang masih belum perlu ya enggak usah dibeli dulu. saking detailnya saya punya catatan harian duid itu keluar berapa aja saking saya enggak maunya duid saya menguap begitu saja seperti air laut terkena sinar matahari*halah lebaaayy.

dan kali ini field trip itu ternyata wajib harus kudu dilaksanain kalaupun enggak ikut ya boleh tapi harus tetep bayar*WHATTTT. yeayyy itulah mahalnya ilmu pengetahuan.tapi saya mencoba berpositip thinking karena siapa tahu ini adalah jalan yang harus saya lalui sebuah kesempatan yang mungkin tidak datang dua kali untuk mengunjungi negara tetangga yaitu MALAYSIA dan SINGAPURA. saya ingat pernah melewatkan dua kesempatan untuk pergi kesana, yang pertama sewaktu masih bekerja di BATAM*di sebuah pabrik elektronik PT. E*SON yang kalau ke singapura tinggal nyebrang pake ferry 150 rebu kalau pergi pulang balik dalam satu hari katanya sih nggak usah pake paspor. kesempatan kedua waktu ikut olimpiade bahasa inggris di batam pas itu temen-temen yang lain pada nyebrang ke batam sementara saya dan tim saya waktu itu nggak pergi kesana karena saya waktu itu masih OJT(on job training) jadi tentu saja NGGAK PPUNYA DUIDD.

after field trip saya juga masih harus nyelesein TESIS mengenai sistem informasi laboratorium yang rencana akan diterapkan di kantor. jadi selain bikin tesis saya berifikirnya sih SI ini bisa langsung dipakai di kantor untuk mempermudah pekerjaan di bagian saya ini. tesis ini saya bikin di seorang programmer yang berarti jga saya harus menjelaskan hampir sebagian besar pekerjaan-pekerjaan yang ada di bagian saya. selain itu saya juga harus belajar tentang ilmu pemrograman yang ruwet itu. it takes time for sure.

oke now talking about personal business, selain urusan kampus dan kantor ternyata saya juga punya planning masa depan untuk diri sendiri yaitu tentang sebuah tahap yang lebih serius untuk dijalani. dan hal itu meskipun nantinya akan diurusi oleh ibu saya, keluarga dan si momo yang kebetulan tinggal di satu kota, tapi kan saya juga harus tahu what is going on and what will the moment be like.

yah begitulahhh urusan-urusan tersebut tentu saja membutuhkan waktu untuk perencanaan dan juga persiapan-persiapan yang harus difikirkan. DAN SAYA CAPEK. TAPI SENANG. yaahh, semua hal memang memiliki dua sisi. meskipun capek dan sepertinya sangat riwehh tapi mari dinikmati saja. look at the positif side that i'm going to finish the magister and having a graduation also gonna being together with the one i want to be with. it's fun...let's enjoy the process.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Setahun kemarin

Diujung jalan itu Setahun kemarin, Kuteringat, Kumenunggumu Bidadari belahan jiwaku Mei 2015 Udah cuti hampir 2 minggu di 38w kehamilan, tapi jabang bayi tak kunjung menampakkan tanda-tanda mau brojol. Inilah saya, si ibu hamil yang penampakannya udah kayak dugong tiap hari jalan hampir sekilo, jongkok-jongkok di kamar mandi, ngepel kayak inem demi mendapatkan kontraksi dan bukaan tapi apa daya, hasilnya nol kosong. Tiap ke dokter kandungan selalu dirogoh dan katanya :  “belum masuk panggul bu bayinya, tulang panggul ibu sempit nih”.  Hehh whatttt, pinggul segini gedenya kok bisa tulang panggulnya sempit, hufttt sungguh tidak matchingggg. Time is ticking dan bumil yang belum berpengalaman ini sungguh panik karena sampe 41w, jabang bayi masih belum masuk panggul. Sementara udah ada kayak pipis-pipis rembes dan dicek kontraksi udah 10 menit sekali. Dan yang paling bikin ngga tahan adalah bolak balik dicek dalem karena bidan, dokter mau mastiin udah masuk pang

ini mungkin yang dinamakan jodoh

hihihiii tiba tiba aja kepikiran buat nulis tentang cerita kami, saya dan oki suami saya. bagaimana kami saling tau, kenal, bertemu dan akhirnya kawin menikah. ceritanya lucu lo (promosi) dan kalau dipikir pikir sekarang...kok bisa ya..aneh ya..padahal kan dulu begitu ya..bagaimana mungkin tuh..yahh kalau kata orang sih namanya juga jodoh heheuu..

Berita kriminal

  Siapa yang akhir-akhir ini pusing karena sering denger berita kriminal???? *angkattangan* Saya itu dari dulu paling nggak seneng sama berita kriminal, eh sama kali ya semua orang juga gitu. Tapi bener-bener loh saya anti dengerin dan nonton tayangan tentang kriminal, mau di televisi, radio, koran, media online, apapun lah. Biasanya langsung tak matikan TVnya atau ganti channel/baca berita yang lain. Kebalikannya, ibu saya malah hobi bener nonton berita, terutama berita yang heboh-heboh apalagi kalau bukan berita kriminal, kecelakaan, kebakaran dll. Hedeh