Langsung ke konten utama

yang ini dan yang itu


pegawai di kantorku, yang ini dan yang itu, bermacam2.ada mas2 di sebelah ruanganku yang dengan sopannya selalu memanggilku 'mbak adit'.padahal lebih tua dia 3 tahun.cerdas, rajin, sopan, perhatian pada anak buah..hmmm perpaduan sempurna untuk menjadi seorang pemimpin.salah satu yang paling bersinar di angkatannya dan juga di kantor ini.salut dan bangga punya teman seperti ini dan mmm apa ya..mgkin bisa memotivasi agar..ya mungkin aq tdk akan secerdas dia atau mungkin memeiliki karier secemerlang kariernya.tapi setidaknya aq bisa serajin dia yang selalu bisa mengerjakan pekerjaannya tepat waktu.walau harus mengorbankan waktu istirahatnya.tiap hari pulang malam.demi pekerjaan yang harus selesai.

ada juga yang sudah tua dengan segala keterbatasannya.mengerjakan tugas yang menggunakan komputer tentu saja tidak bisa.entah karna mata tuanya atau karna tidak mau belajar.memiliki prinsip kalau datang kantor sudah telat, pulang ga boleh telat (hehe prinsip yg aneh ya).kerja yaaa karna udah tua, tenaganya udah terbatas (begitu alasannya), sering pekerjaan yang harusnya menjadi tanggung jawabnya..tidak bisa dikerjakan.

aq...dimana letakku..seperti apa orang memandangku.sebenarnya tidak ingin terlalu pusing dengan hal2 seperti itu.toh aq sudah berjanji pada diri sendiri bahwa aq tidak akan memperdulikan apapun yang dikatakan orang lain tentang aq.namun sedikit terfikir kalaulah orang2 menyamakan aq seperti kawanku yang rajin itu (terlalu tinggi bagiku), tapi kalau disamakan dengan bapak2 yg sudah sepuh ini, aq juga tidak mau.lalu dimanakah letakku?lagi2 bertanya...padahal jawaban dari semua pertanyaan sudha tersedia..time will answer it all.

buat pak manajer (p j) ter-..... opo yo...yang mungkin saja memberi harapan lebih padaku, cuma 1 yg bisa kukatakan, aq tidak secerdas dan serajin atau sebaik mas banito..tapi aq akan berusaha memberikan yang terbaik untuk unit ini.biarkanlah orang2 seperti pak juprie..jangan dihina atau di rendahkan karena aq sesantai dia dalam menghadapi hidup...sebisa mungkin...apapun yang bisa dibantu olehku, InsyaAllah akan dibantu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Setahun kemarin

Diujung jalan itu Setahun kemarin, Kuteringat, Kumenunggumu Bidadari belahan jiwaku Mei 2015 Udah cuti hampir 2 minggu di 38w kehamilan, tapi jabang bayi tak kunjung menampakkan tanda-tanda mau brojol. Inilah saya, si ibu hamil yang penampakannya udah kayak dugong tiap hari jalan hampir sekilo, jongkok-jongkok di kamar mandi, ngepel kayak inem demi mendapatkan kontraksi dan bukaan tapi apa daya, hasilnya nol kosong. Tiap ke dokter kandungan selalu dirogoh dan katanya :  “belum masuk panggul bu bayinya, tulang panggul ibu sempit nih”.  Hehh whatttt, pinggul segini gedenya kok bisa tulang panggulnya sempit, hufttt sungguh tidak matchingggg. Time is ticking dan bumil yang belum berpengalaman ini sungguh panik karena sampe 41w, jabang bayi masih belum masuk panggul. Sementara udah ada kayak pipis-pipis rembes dan dicek kontraksi udah 10 menit sekali. Dan yang paling bikin ngga tahan adalah bolak balik dicek dalem karena bidan, dokter mau mastiin udah masuk pang

ini mungkin yang dinamakan jodoh

hihihiii tiba tiba aja kepikiran buat nulis tentang cerita kami, saya dan oki suami saya. bagaimana kami saling tau, kenal, bertemu dan akhirnya kawin menikah. ceritanya lucu lo (promosi) dan kalau dipikir pikir sekarang...kok bisa ya..aneh ya..padahal kan dulu begitu ya..bagaimana mungkin tuh..yahh kalau kata orang sih namanya juga jodoh heheuu..

Berita kriminal

  Siapa yang akhir-akhir ini pusing karena sering denger berita kriminal???? *angkattangan* Saya itu dari dulu paling nggak seneng sama berita kriminal, eh sama kali ya semua orang juga gitu. Tapi bener-bener loh saya anti dengerin dan nonton tayangan tentang kriminal, mau di televisi, radio, koran, media online, apapun lah. Biasanya langsung tak matikan TVnya atau ganti channel/baca berita yang lain. Kebalikannya, ibu saya malah hobi bener nonton berita, terutama berita yang heboh-heboh apalagi kalau bukan berita kriminal, kecelakaan, kebakaran dll. Hedeh